0 5 Band Yang Bubar Karena Alasan Sangat... Aneh?

Semua hal terjadi karena ada alasannya. Pasti ada alasannya. Jika kamu adalah orang yang mempercayai hal tersebut, maka membaca tulisan kami ini akan membuatmu tersenyum.

Lima band yang kami muat ini sudah bubar. Sayangnya, perpisahan mereka ternyata punya latar belakang yang cukup... unik, jika tak mau dibilang aneh. Simak terus!

1. Spiders From Mars

Spiders From Mars adalah band David Bowie sebelum menjadi Ziggy Stardust. David mengaku terpaksa mengambil keputusan bubar lantaran sebuah mobil Lamborgini.

Ceritanya, drummer Woody Woodmansey dan keyboardist Mike Garson sedang dalam perjalanan naik pesawat, mengobrol seru soal mobil Lamborgini milik Woody. Menurut Mike, mobil itu harusnya dibeli oleh orang lain, lalu David Bowie menawar harganya. Negosiasi berlanjut bahkan di tengah tur, diteruskan oleh pertengkaran lantaran tersinggung oleh ucapan-ucapan, dan berakhir dengan bubarnya Spider From Mars.

2. The Smiths
Sang vokalis yang kemudian sukses bersolo karir, Morrissey, sedang terlibat pertengkaran dengan gitaris Johnny Marr. Pertengkaran itu jadi terlalu sering, sehingga Johnny memutuskan keluar dari The Smiths.

Apa yang menjadi puncak perbedaan pendapat Morrissey dan Johnny? Sebuah lagu dari tahun 1960-an yang sangat disukai Morrissey sehingga dia meminta bandnya untuk meng-cover. Johnny tidak mau.
3. The Mamas and The Papas

Nama band ini memang agak mengerikan, seolah ada banyak mama dan papa. Kalau kamu tak kenal, jangan takut, mereka memang sudah sangat lama dan lagipula, tidak bertahan lama.

Mau tahu apa yang bikin para mama-papa ini bubar? Mick Jagger. Pada Oktober 1967, John Phillips melontarkan ejekan yang dianggap hinaan kepada rekannya, Mama Cass Elliot. Masalahnya, ejekan itu keluar di depan Mick Jagger, idola Mama Cass.

Malam itu juga Mama Cass keluar dari The Mamas and The Papas.

4. Guns N Roses

Oke, Guns N Roses memang tak pernah bubar. Namun keluarnya Slash, berpisah dari Axl Rose, selalu menimbulkan perasaaan GnR sudah bubar.

Tahun 1994, versi cover Sympathy For The Devil serta dalam album soundtrack film INTERVIEW WITH THE VAMPIRE. Yang menyayat senar gitar dalam lagu itu adalah Paul Huge, bukan Slash. Kabarnya, hal itu menjadi pemicu kekesalan Slash.

5. Violent Femmes
Violent Femmes adalah band alternative rock dari Amerika yang populer di era 80-an. Tidak lama, karena keburu bubar.

Frontman Gordon Gano berselisih paham dengan bassistnya, Brian Ritchie, lantaran keputusan Gordon menjual megahit Blister in the Sun ke restoran cepat saji. Brian tak setuju, karena tak ada persetujuan personel lainnya. Dia keluar dari band, membuat Violent Femmes bubar, dan menyebut Gordon 'serakah'.